Kegiatan Perjusa dibuka dengan upacara yang dipimpin oleh kak M.A.S Muntoha selaku pembina upacara. Dalam amanatnya, beliau menekankan pentingnya nilai kemandirian dan kedisiplinan yang harus ditanamkan sejak dini melalui kegiatan Pramuka. “Dasa Dharma dan Tri Satya tidak hanya untuk dihafalkan, tetapi juga harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Selain itu, M.A.S Muntoha juga memberikan motivasi kepada peserta bahwa Pramuka merupakan salah satu jalan untuk menempa diri demi meraih kesuksesan di masa depan.
Panggung Kreasi atau yang sebelumnya pentas seni. Ustadzah Widayanti, S.Pd., menjelaskan bahwa Panggung Kreasi, yang dilaksanakan pada malam hari setelah kegiatan api unggun, bertujuan untuk memberikan ruang bagi peserta dalam menampilkan bakat mereka. “Melalui kegiatan ini, kami berharap anak-anak dapat lebih kreatif dan percaya diri dalam menunjukkan kemampuan mereka,” ungkapnya.
Perkemahan Jumat-Sabtu SDIT Al Amin Kapuas tahun ini menjadi momen berharga bagi para peserta untuk belajar, berlatih, dan mengembangkan diri melalui kebersamaan serta nilai-nilai luhur dalam kegiatan kepramukaan.
